Menaikan Memory Limit Website WordPress

Supaya proses update dan upload lebih cepat

Last update:

Keberadaan RAM (Random Acess Memory) yang memadai adalah faktor penting dalam sebuah web hosting, mengapa? Karena semua proses yang kita lakukan dalam menjalankan sebuah website membutuhkan RAM, seperti mempublish halaman, menyimpan halaman, mengupload gambar, mengedit gambar, dan lain lain.

Bila memory tidak mencukupi proses yang sedang dijalankan, biasanya akan muncul error seperti dibawah:

Fatal error: Allowed memory size of 33554432 bytes exhausted (tried to allocate 2348617 bytes)

Secara default, pada hosting standar, yang bukan dioptimasi untuk WordPress, memory akan dilimit pada 64MB. Tentunya bila kita menggunakan WordPress, apalagi dengan tambahan visual editor atau plugin yang cukup memerlukan memory, 64MB tidaklah cukup. Bagaimana kita menaikan memory untuk menghasilkan kinerja dan pengalaman terbaik?

Metode 1: Mengedit file wp-config.php

Untuk mengedit file wp-config.php kita bisa pergunakan cPanel atau dengan menggunakan koneksi FTP. Login ke cPanel hosting Anda, kemudian pada tab Files, pilih File Manager.

Setelah itu jendela File Manager akan terbuka. Klik folder public_html kemudian pilih file wp-config.php, klik kanan dan pilih edit.

Setelah itu, bila ada kontak konfirmasi pilih tombol edit. Dan teks editor akan terbuka, scroll kebagian bawah, tepat diatas baris:

/* That's all, stop editing! Happy publishing. */

Tambahkan baris ini:

define( 'WP_MEMORY_LIMIT', '512M' );

Hingga hasil akhirnya akan seperti ini:

Klik Save Changes pada pojok kanan atas untuk menyimpan perubahan.

Metode 2: Mengedit php.ini

Cara lain untuk meningkatkan alokasi memory untuk dipergunakan WordPress adalah dengan mengedit file php.ini. Secara tradisional, php.ini hanya bisa di edit menggunakan terminal, tapi jangan khawatir, kali ini kita akan menggunakan cPanel untuk menaikan memory limit pada web hosting.

Setelah login di cPanel, scroll ke bagian Software kemudian pilih Select PHP Version, atau pergunakan search tools dengan mengetik PHP, kemudian pilih Select PHP Version.

Setelah tampil halaman PHP Selector, pilih tab Options, kemudian scroll ke variabel memory_limit, kemudian pilih memory yang ingin dialokasikan.

Setelah selesai, klik Apply disamping versi PHP yang terpilih.

Bila menggunakan web server Apache, perubahan ini bisa dilakukan juga di file .htaccess

Cara Mengecek

Untuk mengecek bila perubahan telah berhasil dilakukan dan diterapkan, Anda bisa login ke WordPress admin, kemudian pilih menu Tools kemudian pilih Site Health. Pilih tab Info, kemudian pilih tab Server. Bila perubahan berhasil akan terlihat pada bagian PHP memory limit.

Mudah bukan? bila ada pertanyaan yuk kita diskusikan di kolom komentar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *